Terapi bekam adalah metode tradisional yang telah terbukti khasiatnya selama berabad-abad. Bekam sendiri berasal dari kata “bakm” yang berarti “menghisap” dalam bahasa Arab. Praktik ini dilakukan dengan menempelkan cangkir kaca atau bambu yang diberi tekanan ke kulit untuk menciptakan vakum yang menarik darah ke permukaan kulit.
Metode terapi bekam ini telah digunakan sejak zaman Nabi Muhammad SAW dan dianjurkan oleh beliau sebagai salah satu cara untuk menjaga kesehatan tubuh. Dalam kitab Shahih Muslim, disebutkan bahwa Rasulullah bersabda, “Sesungguhnya di dalam bekam itu terdapat obat penyakit, dan merupakan cara penyembuhan bagi berbagai macam penyakit.”
Menurut dr. Ahmad Zakaria, seorang ahli terapi bekam, terapi ini memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. “Bekam dapat membantu memperlancar peredaran darah, mengurangi rasa nyeri pada otot dan sendi, serta membersihkan racun dalam tubuh,” ujarnya.
Bahkan, studi yang dipublikasikan dalam jurnal Complementary Therapies in Medicine menemukan bahwa terapi bekam dapat membantu mengurangi rasa nyeri pada pasien dengan osteoarthritis. Hal ini menunjukkan bahwa terapi bekam bukan hanya sekedar tradisi, namun juga memiliki dasar ilmiah yang kuat.
Meskipun terapi bekam sudah dikenal sejak lama, namun masih banyak masyarakat yang belum mengenal secara mendalam tentang manfaatnya. Menurut dr. Fitriani, seorang dokter spesialis kulit dan kelamin, “Bekam dapat menjadi alternatif bagi mereka yang ingin mengatasi masalah kesehatan secara alami tanpa obat-obatan kimia.”
Jadi, jika Anda sedang mencari metode pengobatan alternatif yang terbukti khasiatnya, cobalah terapi bekam. Konsultasikan terlebih dahulu dengan ahli terapi bekam terpercaya untuk mendapatkan hasil yang optimal. Semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda yang ingin mengetahui lebih dalam tentang terapi bekam.